
Dari total target 340 ribu sambungan listrik baru, diperkirakan akan menyerap anggaran sekitar Rp840 miliar. "Biaya pembangunan proyek PLTS baru mencapai Rp750 miliar. Anggarannya sudah tersedia," ungkap Direktur Operasi Indonesia Timur PLN, Vickner Sinaga, di Jakarta, Jumat (8/4).
"Target peningkatan rasio elektrifikasi di wilayah timur Indonesia untuk tahun ini diharapkan bisa diatas 70 persen, naik dari saat ini sebesar 56 persen," ucapnya.
Sepanjang tahun ini, imbuh Vickner, sebanyak 340 ribu pelanggan akan dilayani oleh PLTS meliputi 120 ribu sambungan listrik di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), 120 ribu di Nusa Tenggara Barat, serta 100 ribu pelanggan di luar NTT dan NTB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar